|
Makam Panglima Pangsuma di Kecamatan Meliau |
Menurut pengakuan dari masyarakat ini, mereka
merupakan pendatang dari Majapahit, yang melakukan asimiliasi dengan penduduk
setempat yaitu Masyarakat Suku Dayak, tersebar di Kecamatan Meliau dan
kecamatan Tayan Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.
Sebagian besar Masyarakat Dayak Desa bermata
pencarian berladang, masih banyak yang menggantungkan ekonomi nya dari komoditi
Karet, sebagai penyadap getah karet, namun sekarang sudah banyak Masyaraat
Dayak Desa yang memiliki Kebun Kelapa Sawit, sebagai Karyawan Perusahaan
Swasta, Pegawai Negeri, Aparatur Pemerintahan Daerah
Dari segi pendidikan, banyak anak-anak Masyarakat
ini menempuh pendidikan di kota kecamatan, kota kabupaten bahkan tidak sedikit
yang menempuh pendidikan Tinggi di pulau Jawa, hal ini yang membuat Masyarakat
Dayak Desa tidak kekurangan Sumber Daya Manusia yang professional.
Dalam urusan Adat, mereka sangat berpegang dengan
Hukum Adat dan Tradisi, hal ini yang mempengaruhi watak Khas dan kebudayaan
Dayak Desa, mereka sangat teguh memegang prinsip leluhur yang menjadi salah
satu warisan budaya. Hal ini yang penulis alami saat beberapa kali berkunjung
ke Desa Meranggau, Kecamatan Meliau, Kabupate Sanggau, Desa Meranggau juga
merupakan kampung kelahiran tokoh Masyarakat Kabupaten Sangau, yaitu Alm.
Panglima Langgang, masih sangat banyak pantangan (aturan) yang tidak boleh dilanggar, baik Masyarakat lokas
sendiri maupun para tamu atau pendatang, oleh karena itu lah Desa Meranggau di
juluki Tanah Bisa.
|
Desa Meranggau Foto Satelit Google Earth
|
Terima kasih telah membaca artikel:
Dayak Desa